Ayam Bakar Mas Yogi, Sleman: Enak & Berotot

Kemarin saat perjalanan pulang dari review Floating Resto Sleman aku melewati salah satu tempat makan yang tak biasa. Mengapa tak biasa? Karena sepintas terlihat spanduk kuning mencolok dengan lambang ayamnya yang berotot dan juga tempatnya luas sekali untuk ukuran warung makan ayam bakar. Selain itu ayam-ayam bakar digantungkan di kaca etalase dapur yang mengundang rasa penasaran orang-orang yang melintas di depan resto. Mau mampir saat itu juga sudah kenyang perutnya, jadi barulah besoknya aku kembali lagi ke tempat tersebut. Tempat itu adalah Ayam Bakar Mas Yogi di Sleman.

Ayam Bakar Mas Yogi, Sleman: Enak & Berotot

Saat melihat menu tentu pengunjung berpikir kalau menu "ayam bakar ala Mas Yogi" adalah menu andalan yang paling enak. Eits jangan salah! Ternyata menu ini adalah menu diet! Perbedaan antara ayam bakar biasa dengan ayam bakar ala Mas Yogi ini kalau ayam bakar biasa lengkap dengan rasa kecap dan bumbu-bumbu lainnya sedangkan ayam bakar ala "mas yogi" ini ayamnya difillet dan dibakar tanpa bumbu. Nah kalau ada yang sedang diet menu ini disarankan untuk anda. Siapa pula yang mau makan ayam tanpa bumbu? Hal ini tentu mengusik rasa penasaran pengunjung. Alat bakarnya juga berbeda dari resto lainnya karena di tempat ini menggunakan alat menyerupai smoker BBQ.

Melalui "investigasi" ternyata owner Ayam Bakar Mas Yogi ini adalah atlet binaragawan asal Yogyakarta yang berbisnis di bidang kuliner. Tak hanya ayam bakar saja bisnis kulinernya, namun ada beberapa bisnis kuliner lain yang sedang ia rintis seperti Martabak Koh Jo, Giga Cake, dan Oppa Chick Jogja. Ini semuanya berlogo unik tanpa meninggalkan ciri khasnya yaitu chef yang berotot. Tak heran di restoran ini tersedia juga nasi merah yang ditambah dengan ayam bakar ala Mas Yogi pastinya sangat cocok untuk diet dan mungkin saja anda akan kekar berotot seperti Mas Yogi.

Menu andalan di restoran ini adalah ayam kampung bakar. Kami sebenarnya ingin memesan ayam bakar ala Mas Yogi, namun ketika tahu itu makanannya terasa hambar jadi kami pindah haluan dengan memesan ayam kampung bakar. Toh kami juga tidak ingin menjadi kekar 😀 Untuk menu yang disediakan tidak hanya ayam saja, terdapat ikan nila, bebek bakar, pepes nila, pepes kembung, dan masih banyak lagi. Terdapat juga aneka cemilan seperti tahu walik, mendoan, bakwan, cilok, dll. Untuk menunjang makanannya disediakan juga aneka sayuran seperti urap, cah kangkung dan oseng daun pepaya. Untuk nasinya disediakan dua jenis yaitu nasi putih dan nasi merah, untuk nasi dan es tehnya bisa refill lho! Jadi tidak perlu khawatir dengan porsi makanmu yang banyak. Harga dari makanannya disini cukup terjangkau, mulai dari Rp 15.000 untuk ayam potong bakar, Rp 21.000 untuk ayam kampung bakar, dan Rp 80.000 untuk ayam kampung bakar utuh. Lumayan murah kan!

Sekarang aku akan mereview rasanya. Rasa ayam bakarnya enak dan bumbunya menyerap hingga ke tulang-tulangnya walaupun kami memesan ayam kampung yang biasanya teksturnya keras dan alot, tapi ini ayamnya kampungnya empuk dan lembut. Namun sayangnya ketika kami sedang menikmati makanan, banyak lalat yang menghampiri kami. Ini cukup menganggu sih karena kami jadi tidak nyaman saat makan. Jadi kesimpulannya Ayam Bakar Mas Yogi ini adalah rumah makan dengan menu spesial ayam kampung bakar dengan cita rasa manis menyerap hingga ketulang ayamnya dan daging yang empuk dan lembut setara (atau malah lebih enak) dengan restoran ayam bakar ternama di daerah Yogyakarta. Kental juga nuansa "sehat"-nya dengan hadirnya nasi merah, aneka sayuran, dan ayam bakar fillet tanpa bumbu yang merupakan menu sehat (terutama apabila anda ingin berotot hehehe). Namun kekurangannya cukup banyak lalat yang mengganggu kami makan. Total kami membayar Rp 67.000 dengan menu 2 ayam kampung bakar, 1 porsi tahu walik (5 pcs), 2 nasi putih, dan 3 es teh. Secara keseluruhan, restoran ini termasuk recommended di area Sleman.

Ayam Bakar Mas Yogi ini beralamat di Jalan Kebon Agung , Gandekan Tlogoadi, Kecamatan Mlati, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Kalau kesulitan mencari tempatnya, langsung cari di google maps saja, dijamin tidak akan tersesat karena mudah ditemukan. Halaman parkirnya luas dan tempat makannya juga nyaman, terdapat area lesehan juga dan arena bermain untuk anak, jadi sambil menyantap ayam bakar, anak-anak juga bisa bermain.

Avatar photo
Buguma

Travel Blogger and Food Enthusiast

Articles: 23